Smart TV vs Android Box. Pilih Mana?

Dunia digital dengan akses internet yang semakin stabil dan cepat, sudah semakin memudahkan kita dalam mengakses berita secara visual dan real time. Dengan handphone semuanya bisa di akses, tapi ternyata masih ada yang kurang, apa itu? Jika handphone gambarnya kecil, ya iyalah, handhpone kan mobile layar ukuran 6.2inch itu sudah ideal.

Nah, saat di rumah dan  ingin menonton berita tanpa harus menunduk terpaku pada layar handphone, sudah ada SmartTV dengan layar 32-60 inch. Wow… enak donk nonton televisi dengan fitur youtube, browser dan lain-lain. Syaratnya semua terkoneksi dengan internet. Tidak harus menonton chanel Televisi yang kadang isi acaranya membosankan.

Tetapi Smart TV untuk saat ini harga masih lumayan, jadi jika sudah memiliki televisi LED yang terbilang masih baru kan sayang juga mengalokasikan belanja televisi untuk berganti dengan SmartTV. Beberapa alternatif lainnya ada menggunakan fungsi Mirroring Screen / Wireless display juga bisa kog; atau membeli satu Unit ANDROID BOX.

Kali ini saya lebih cenderung memilih Android BOX karena apa?

1. Mengunakan televisi yang sudah ada, (koneksi HDMI).
2. Harga terjangkau kisaran mulai dari 300rb, (pilih dengan spec minimum RAM 2GB internal 16GB), di tambah dengan 1 set keyboard Wireless (Logitech MK240)
3. Tidak perlu instalasi yang ribet, tinggal register akun google seperti halnya handphone baru.

Ini penampakan salah satu Android Box yang cukup mumpuni untuk koneksi Internet, membaca hardisk 1TB pun bisa.

Biasanya untuk chanel televisi biasanya ada aplikasi kodi, ataupun yang lainnya. Banyak pilihan jika sudah menggunakan Android Box. Salah satu aplikasi yang cukup populer saat ini Zalt TV pun bisa digunakan untuk mengakses televisi lokal maupun internasional.

Tidak serepot Kodi harus register m3u playlist yang instalasinya cukup membingungkan. Zalt tv hanya menggunakan serial.

Selamat Mencoba.

Kompres File PDF yang besar agar bisa dikirim Via WA

Sudah lama sekali tidak update blog... sampai hampir lupa juga cara restore template yang sempat berantakan.

Kali ini saya akan share cara mengkompress / mengecilkan file PDF yang besar dengan adobe distiler, bisa 2GB atau lebih menjadi file PDF di bawah 100MB. Karena untuk posting / share lewat Whatsapp kisaran di 70MB. Sebenarnya jika tidak menggunakan Whatsapp bisa menggunakan Telegram sebagai alternatif untuk kirim file yang berukuran besar. Atau juga bisa menggunakan fasilitas Storage Online, Google Drive, Drop Box, Mega Share, atau lainnya.

Namun menurut saya yang lebih simple yang lewat aplikasi Whatsapp, lebih banyak pengguna.

Nah. apa saja yang perlu disiapkkan.
1. File PDF yang akan di kompress/dikecilkan.
2. Adobe PDF, saya lebih sarankan minimum di Adobe PDF 9 (pro extended)
3. Adobe PDF yang sudah include dengan Adobe Distiler (Jika pakai Adobe PDF 9 Pro Extended sudah include).


Eksekusi File:
1. File PDF berukuran 673MB (file saya ini layout buku 20 halaman).